Tanggal 28-30 Maret 2023, Dr. Adi Prasetijo, salah satu dosen dari Program Studi Antropologi Sosial, Universitas Diponegoro, diundang sebagai salah satu peserta workshop tentang hunter-gatherer education yang diadakan oleh University of Tromsø, Arctic University of Norway(UIT), Tromsø, Norwegia. Tromsø sendiri merupakan salah satu kota yang berada dalam lingkaran arctic kutub utara. Arctic University of Norway (UIT) mempunyai Centre of Sami Studies, atau pusat studi Orang Sami, yang berfungsi sebagai pusat studi kelompok suku Sami yang berada di area arctic. Suku Sami sendiri merupakan satu suku pastoral yang masih bertahan hingga saat ini.
Suku Sami sendiri yang menjadi tema workshop berhasil menarik kurang lebih 80 peserta undangan dari berbagai peneliti, praktisi, dan lembaga penelitian yang tersebar dari Eropa, Amerika Selatan, Asia, dan Afrika. Workshop yang dimotori oleh Profesor Jennifer Hays dari Working Group Hunter-Gatherer Education Research and Advocacy Group, Antropologi Department, University of Tromsø (UIT), bertujuan untuk mencari format program pendidikan bagi suku-suku yang masih disebut sebagai pemburu meramu, atau Hunter-Gatherer group. Suku-suku ini mempunyai budaya khusus tersendiri sehingga perlu penyesuaian terhadap program pendidikan nasional atau global.
Dr. Adi Prasetijo diundang sebagai salah satu peserta dalam kapasitasnya adalah salah satu antropolog yang konsisten melakukan penelitian tentang kelompok hunter-gatherer di Indonesia, dan keterlibatannya dalam program pembangunan yang dilakukan oleh KKI Warsi terutama untuk Orang Rimba di Sumatra, dan Orang Punan di Kalimantan. Keterlibatan salah satu dosen dari Program Studi Antropologi Sosial dalam workshop internasional ini menunjukan peran program studi dan semakin dikenal secara internasional.
(oleh Dr. Adi Prasetijo dan Vania P. Hanjani, M.Si.).